Kamis, 31 Desember 2015

Tahun Baru : Suasana Baru Raker IMPP-Jakarta

Aula Masjid Fathullah, Berita IMPP. Saat ini, Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) sedang melaksanakan Rapat Kerja (Raker) kepengurusan periode 2015-2016 (31/12).

Pelaksanaan raker IMPP-J tahun ini terlihat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Hal itu dikarenakan pelaksanaan raker tahun ini bertepatan dengan pergantian tahun 2015 menuju tahun 2016. Bisa dikatakan raker IMPP-J tahun ini bertepatan dengan perayaan tahun baru.

Jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan raker, terdapat beberapa para pengurus dan anggota merasa keberatan dengan pelaksaan raker di malam tahun baru. Namun, keputusan akhir dari organisasi memutuskan melaksanakan raker pada malam tahun baru. Tentunya bukan tanpa alasan pelaksanaan raker pada tahun baru.

Kondisi waktu yang semakin mendekati banyak agenda dari IMPP-J membuat raker dilaksanakan pada malam tahun baru, dimana itu merupakan salah satunya tuntutan. Meskipun, terdapat beberapa pengurus dan anggota yang kurang setuju, tetapi akhirnya raker dilaksanakan pada malam tahun baru.

Mungkin ini akan menjadi sejarah awal pelaksanaan raker IMPP-J di malam tahun baru. Sejarah itu akan memberikan peluang dan kesempatan baru bagi IMPP-J. Dalam konteks lain, pelaksanaan tahun baru memberikan kesempatan bagi IMPP-J untuk merayakannya melalui raker, dimana dilaksanakannya dengan rasa kebersamaan dan kekeluargaan diantara para pengurus, anggota, dan alumni.

By. Ahmad Zaki Muntafi

IMPP-Jakarta Menggelar Raker

Aula Masjid Fathullah, Berita IMPP. Jum'at Malam (31/12) Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) mengelar Rapat Kerja (Raker) kepengurusan baru periode 2015-2016.

Raker yang dilaksanakan IMPP-J merupakan kelanjutan agenda kegitan setelah dilaksanakannya pelantikan dan serah terima kepengurusan baru periode 2015-2016. Raker diikuti oleh pengurus dan anggota baru, alumni, serta Dewan Pertimbangan dan Penasihat Organisasi (DPPO).



Raker diawali dengan sidang pendahuluan yang dipimpin oleh Presidium Sidang I saudari Asyifa Darti selaku Ketua Panitia kegiatan Pelantikan dan Raker. Sementara itu, Presidium Sidang II terdapat saudari Rani sebagai Sekretaris kegiatan Pelantikan dan Raker, dan Presidium Sidang III diisi oleh saudara Ismul Azam sebagai kordinator Devisi Acara kegiatan Pelantikan dan Raker.

Pembahasan dalam sidang pendahuluan terdiri dari : pembahasan manual acara, tata tertib raker, dan diakhiri dengan pemilihan presidum sidang untuk memimpin sidang komisi. Sidang pendahuluan diharapkan akan selesai tepat pada waktunya. Hal itu dikarenakan waktu yang semakin larut malam.

Pada awal pembahasan pertama, telah terjadi perbedaan pendapaat diantara para peserta sidang. Bahkan, presidium sidang harus melaksanakan peninjauan kembali (PK) setelah terdapat peserta sidang yang tidak setuju dengan keputusan yang telah diketok palu.

Sidang pendahuluan merupakan awal pembukaan dari pelaksanaan raker, sehingga efektivitasnya diharapkan ada.


By. Ahmad Zaki Muntafi

IMPP-Jakarta Menggelar Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Kepengurusan

Aula Masjid Fathullah, Berita IMPP. Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) telah menggelar pelantikan kepengurusan dan serah terima jabatan kepengurusan periode 2015-2016 (31/12).



Pelantikan berlangsung khidmat dan khusu yang ikuti oleh pengurus IMPP-J periode 2015-2016. Selain itu, para pengurus dilantik oleh Dewan Pertimbangan dan Penasihat Organisasi (DPPO) yang diwakili oleh saudara Faur Rasyid. Proses pelantikan dilakukan dengan pembacaan Ikrar Kepengurusan.

Setelah dilakukannya pelantikan kepengerusan IMPP-J, dilanjutkan dengan proses serah terima jabatan kepengurusan IMPP-J periode 2014-2015 ke kepengurusan 2015-2016. Proses serah terima jabatan dilakukan oleh Ketua Umum Domisioner, yakni saudara Arif Maulana dan Ketua Umum Terpilih saudara Khairul Umam.

Prosesi serah terima jabatan dilakukan dengan penandatangan Surat Pengangkatan kepengurusan IMPP-J periode 2015-2016. Selanjutnya, proses simbolik serah terima jabatan dilakukan dengan peyerahan bendara IMPP-J.

Berdasarkan jadwal yang telah ditentukan, rencananya setelah proses pelantikan dan serah terima jabatan akan dilaksanakan Rapat Kerja (Raker) kepengurusan (31/12).


By. Ahmad Zaki Muntafi

Minggu, 13 Desember 2015

Khairul Umam : Tumpuan Kepemimpinan IMPP-Jakarta Periode Selanjutnya

Aula Ponpes Sabiluna Ciputat, BERITA IMPP - Sidang Musyawarah Besar (Mubes) yang dilaksanakan Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) telah selesai dilaksanakan, dengan diakhiri pemilihan Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum IMPP-J periode 2015-2016. Mubes IMPP-J yang dilaksanakan mulai Sabtu pagi (12/12) hingga Minggu siang (13/12) membahas beberapa pembahasan, diantaranya mengenai Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ). 

Arif Maulana selaku Ketua Umum domisioner IMPP-J periode 2014-2015 berharap kedepannya IMPP-J dapat melaksanakan kepengurusan dengan baik dan benar. Hal itu dikarenakan IMPP-J membutuhkan kemajuan-kemajuan dalam perjalanan kedepannya, salah satunya kemajuan dalam kepemimpinan. Selain itu, beliau juga menambahkan bahwa IMPP-J perlu penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM) guna meningkatkan kekreatifan dan keinovatifan anggota.

Ketua Umum terpilih IMPP-J periode 2015-2016, yaitu Khairul Umam. Terpilihnya Khairul Umam merupakan salah satu bukti bahwa dirinya memiliki kemampuan yang baik dalam memimpin IMPP-J kedepannya. Dalam pemilihan Ketua Umum, didalamnya terjadi kontradiksi yang hebat dalam peraihan suara, tetapi Khairul Umam mampu untuk berhasil mendapatkan suara terbanyak, yakni 22 suara dari 75 suara. 

Khairul Umam : Ketua Umum Terpilih

Dalam pemilihan tersebut, Khairul Umam harus bersaing dengan beberapa anggota IMPP-J yang dicalonkan. Namun, karena sosoknya yang mempunyai kredibilitas membuat dirinya mampu menarik simpati para peserta sidang. Sejak dimulainya sidang, sosok Khairul Umam telah terlihat keaktifannya dalam sidang, bahkan beliau merupakan sosok yang menyukseskan pelaksaan sidang.

Sosok Khairul Umam banyak diharapkan para anggota IMPP-J dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan selanjutnya. Sifatnya yang humanis menjadikan anggota IMPP-J merasa akrab dengannya, bahkan bagi anggota baru Khairul Umam berusaha merangkul dengan senyuman untuk masuk ke dalam keluarga IMPP-J. Dalam sambutannya, Khairul Umam menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua peserta sidang atas kepercayaannya, Khairul Umam juga menambahkan agar semua anggota saling bekerjasama dalam melaksanakan kepemimpinan. Sekarang dan masa satu tahun kedepan, Khairul Umam telah menjadi tumpuan kepengurusan IMPP-J guna mewujudkan kepemimpinan yang cemerlang.

By. Moentafy 

SK dan Sidang Komisi (Mubes IMPP-J)

(Foto : Suasana Sidang IMPP-Jakarta)

Ponpes Sabiluna Ciputat, Berita IMPP - Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) mengadakan sidang Musyawarah Besar (Mubes) pada Sabtu (12/12) hingga Minggu (13/12). Sidang yang berlansung cukup lama, bahkan hingga lebih dari 24 jam menuntut para peserta sidang untuk mampu mengikuti sidang dengan baik dan benar. 

Pukul 02.00 WIB (13/12) pembahasan sidang berlanjut ke sidang komisi. Dalam sidang komisi akan dibahas mengenai AD/ART, GBHO, dan Rekomendasi Program Kerja. Namun, saat itu presidium sidang yang dipimpin saudara Tolani mengutarakan bahwa sidang komisi agar tidak dilaksanakan. Menurutnya, pelaksanaan sidang komisi akan memberikan perubahan pada AD/ART, beliau juga menambahkan jika ada perubahan pada AD/ART, maka akan berpengaruh terhadap SK, dimana tahun sebelumnya (2014) IMPP-J telah legal secara hukum dengan dikeluarkannya SK oleh Kementerian Hukum dan HAM.  

Pendapat yang dikeluarkan pimpinan sidang menjadikan suasana sidang semakin memuncak, terdapat berbagai pandangan yang keluar diantara para peserta sidang. Pendapat tersebut menimbulkan pro dan kontra tentang perubahan AD/ART. 

Zaenun Nu’man selaku mantan Ketua Umum IMPP-J periode 2013-2014 akhirnya mampu memberikan pencerahan terhadap peserta sidang terkait perubahan AD/ART. “AD/ART sudah semestinya mengalami perubahan maupun revisi disetiap pergantian kepengurusan. Hal itu juga sesuai dengan anjuran dari Pusbang Polimas bahwa AD/ART boleh mengalami perubahan dan tidak akan berdampak pada SK,” tuturnya.

Beliau juga berpendapat bahwa sidang komisi harus tetap dilaksanakan. Setalah pernyataan yang dikeluarkan Zaenun Nu’man, para peserta sidang akhirnya memutuskan untuk melaksanakan komisi, dimana peserta terbagi menjadi tiga komisi yang akan membahas masing-masing pembahasan dan kemudian memaparkannya. Sidang komisi ini berlangsung hingga pukul 10.50 WIB.

By. Moentafy

Keseriusan dan Keaktifan Sidang Sangat Diperlukan (Mubes IMPP-Jakarta)

Hingga tengah dini hari (13/12) pukul 00.30 WIB Musyawarah Besar (Mubes) oleh Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) masih berlangsung, dimana sidang telah dimulai pukul 08.30 WIB (12/12). Sidang berlangsung semakin berat, dikarenakan hari yang semakin larut dan stamina para peserta juga sudah mulai berkurang.

Saat ini, Badan Pengurus Harian (BPH) IMPP-J sedang menyampaikan laporan pertanggung jawabannya. Penyampaian laporan ini menjadikan suasana semakin tidak terkendali dengan banyaknya pertanyaan yang muncul untuk BPH. Suasana semakin tak tetkendali ketika jawaban dari BPH kurang diterima oleh para peserta. Razik sebagai alumni berusaha mengembalikan arah dan tujuan sidang yang sebenarnya. "Sidang harus tetap serius dan aktif bagi semua peserta sidang, karena sidang ini merupakan sebuah pertanggung jawaban," ucap Razik ditengah suasana sidang yang semakin memuncak dan kurang terkendali.

Ucapan yang disampaikan Razik berhasil meredahkan dan membendung sidang yang tidak terkendali. Presidium sidang juga lebih tegas terhadap para peserta yang menyeleweng. Sidang akhirnya mulai stabil kembali sesuai arah dan tujuan sidang yang sebenarnya.

By. Moentafy

Sabtu, 12 Desember 2015

Harapan Alumni Mengenai Pelaksanaan Mubes IMPP-Jakarta

Sabtu, (12/12). Sidang Musyawarah Besar (Mubes) yang dilaksanakan oleh Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) telah berlangsung selama kurang lebih 9 jam. Bahkan, sidang tersebut dijadwalkan akan berakhir hingga hari Minggu pagi (13/12).

Selama pelaksaaan sidang terdapat beberapa kekurangan, baik dari peserta sidang maupun presidium sidang. Hal ini juga dikeluhkan oleh alumni IMPP-J. Selain itu, alumni juga menyesalkan tentang minimnya pengetahuan sidang, sehingga menjadikan sidang kurang maksimal. "Salah satu penyebab kurangnya kemaksimalan dalam sidang ini adalah teman-teman masih banyak yang belum mengetahui tentang pelaksaanaan sidang," ucap Faur Rasyid selaku alumni IMPP-J.

Faur juga berharap kedepannya para pengurus dan anggota mempelajari tentang pengetahuan sidang sebelum melaksanakan sidang. Disisi lain, beliau juga menghimbau dalam pelaksanaan sidang diharapkan para peserta sidang mematuhi tata tertib sidang, sehingga sidang setidaknya dapat berjalan dengan baik. Dalam sidang, Faur juga memberikan beberapa pengetahuan sidang yang disampaikan melalui point of order kepada presidium sidang dan peserta sidang.

By. Moentafy (2014)

Beda Pendapat : Sebuah Langkah Mengambil Keputusan (Mubes IMPP-J)

Ponpes Sabiluna Ciputat. Berlangsungnya Musyawarah Besar (Mubes) oleh Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J) (12/12),  didalamnya telah terjadi perbedaan pendapat oleh peserta sidang. Hal ini membuat presidium sidang yang memimpin sidang harus mampu memposisikan dirinya dengan baik dalam mengambil keputusan.

Sidang ini dipimpin oleh saudara Tolani sebagai presidium sidang 1. Dirinya menganggap perbedaan pendapat menjadikan sidang ini akan berlangsung lama, jika tidak diambil keputusan secepatnya. Anggapan tersebut juga disampaikan kepada para peserta sidang, sehingga para peserta diharapkan dapat memahami pentingnya waktu dalam persidangan.

Terkait perbedaan pendapat, suasana sidang sedikit mengalami kegaduhan, tetapi presidium sidang mampu menenteramkan kembali suasana sidang. Sidang yang dimulai sejak pagi (12/12) membuat banyak perbedaan pendapat muncul dikalangan peserta sidang. Namun, presidium sidang berusaha semaksimal mungkin dalam mengambil keputusan, dimana keputusan tersebut diambil melalui jalan tengah yang terbaik.

By. Moentafy (2014)

IMPP-Jakarta Menggelar Mubes

Tangerang Selatan. Sabtu (12/12), sedang diadakan Musyawarah Besar (Mubes) oleh Ikatan Mahasiswa Pelajar Pemalang Jakarta (IMPP-J). Mubes tersebut dilaksanakan di Aula Ponpes Sabiluna Pondok Ranji Ciputat, serta dengan mengangkat tema "Kita Wujudkan Jati Diri IMPP-J yang berintegritas dan Berkarya". Oleh sebab itu, dengan tema tersebut diharapkan pengurus dan anggota IMPP-J mampu menemukan jati diri melalui kebersamaan dengan menjunjung integritas dan karya.

Mubes yang dimulai sejak pukul 08.30 WIB menargetkan beberapa pembahasan yang akan dibahas dalam sidang. Diantara pembahasan tersebut adalah Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ), sidang komisi, dan akan diakhiri dengan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua untuk kepengurusan periode 2015-2016.

Dalam pelaksanaan sidang dipimpin oleh saudara Tolani sebagai Presidium Sidang 1, saudara Ari Widianto sebagai Presidium Sidang 2, serta Khoirul Umam sebagai presidium sidang 3. Para peserta juga terdiri dari pengurus, anggota, dan alumni sebagai tamu undangan.

Hingga saat ini, sidang Mubes IMPP-J masih dilaksanakan, dimana akan ditargetkan selesai pada besok, yakni Minggu (13/12).

By. Moentafy (2014)

Kamis, 24 September 2015

Happy and Fun Bersama Advan Barca HiFi M6



Advan sebagai salah satu produsen smartphone terbaik di Indonesia telah mengeluarkan produk barunya, yakni Advan Barca HiFi M6, yang telah dilengkapi dengan berbagai keunggulan teknologi yang dapat kita manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Advan Barca HiFi M6 merupakan smartphone dengan kualitas yang baik, sehingga akan semakin mempermudah kita. Bahkan, akan menjadikan nilai kepuasan tersendiri. Dalam hal ini akan membantu kita dalam melaksanakan aktivitas teknologi, apalagi kehidupan keseharian kita tidak bisa lepas dari teknologi, khususnya smartphone.


Advan Barca HiFi M6 telah memiliki Dual Front Stereo Speaker, sehingga menghasilkan suara XLoud Speaker yang jernih dengan kualitas treble dan bass yang mengesankan bagi kita. Selain itu, Advan Barca HiFi M6 juga dilengkapi Metallic Music Earphone sebagai perangkat earphone yang stylish dan berkualitas. Hal itu sebagai keunggulan yang akan menjadikan kita lebih nyaman saat mendengarkan musik, menonton film, maupun bermain game.
Dalam keunggulan prosecor, Advan Barca HiFi M6 dilengkapi prosesor Octacore dengan sistem operasi IDOS (Indonesia Operating System), yang berupa sistem operasi Android KitKat 4.4.2 dengan user interface yang sangat cocok dengan kebutuhan kita dalam menggunakan smartphone. Keberadaan IDOS juga membuat tampilan antar muka (interface) lebih fresh dan user friendly.
Selain keunggulan diatas, Advan Barca HiFi M6 juga memiliki fitur-fitur pendukung dalam memudahkan aktivitas kita, serta sebagai pelengkap  dan penyempurna. Fitur tersebut bertujuan untuk menjadikan kita merasa asyik dan enjoy dalam menggunakannya. Dengan demikian, secara tidak langsung kita akan merasa puas dan menikmati dengan sempurna keunggulan yang dimiliki Advan Barca HiFi M6. Diantara fitur-fitur tersebut berupa Internal Memory 16 GB, Micro SD Up to 64 GB, Dual Camera (Rear Camera 8 MP, Front 5MP), Dual SIM Card (WCDMA+GSM), Bluetooth V.4.0, WiFi 802.11 b/g/n, Battery 2300 mAh. Fitur-fitur tersebut akan menjadikan smartphone Advan Barca HiFi M6 semakin nyaman untuk digunakan kita, serta dengan kapasitas penyimpanan yang besar mampu menyimpan data dalam jumlah besar.
Tampilan yang dimiliki Advan Barca HiFi M6 juga tidak kalah hebat. Tampilannya telah dilengkapi dengan kemampuan Display 5 inch berteknologi HD (1280 x 720) IPS. Dengan keunggulan dari segi tampilan menjadikan kita lebih nyata dalam menonoton video, serta ditambah lagi melalui kombinasi dengan kualitas Dual Front Stereo Speaker yang akan membuat kita lebih menikmati Advan Barca HiFi M6.  
Advan Barca HiFi M6 juga dirancang dan dibuat untuk semua kalangan, khususnya masyarakat Indonesia dengan berbagai kebutuhannya dalam teknologi. Dalam hal ini, Advan Barca HiFi M6 dijual dengan harga yang terjangkau, sehingga diharapkan semua kalangan akan dapat menikmati keunggulan yang dimiliki Advan Barca HiFi M6, baik kalangan bawah hingga kalangan atas. Meskipun dijual dengan harga yang terjangkau, tetapi kualitas yang dimiliki Advan Barca HiFi M6 cukup baik. Oleh sebab itu, kita tidak akan menyesal dengan harga dan keunggulan kualitas yang dimiliki Advan Barca HiFi M6.

Advan Barca HiFi M6 hadir sebagai solusi atas kebutuhan dalam teknologi. Hadir dengan berbagai keunggulan dalam mempermudah kita. Selain keunggulan-keunggulan diatas, masih banyak fitur-fitur dan keunggulan yang dimiliki Advan Barca HiFi M6 yang akan sangat mempermudah kita. Oleh sebab itu, Advan Barca HiFi M6 memiliki fitur dan keunggulan yang sangat lengkap, dengan ini juga akan menjadikan kita merasa happy dalam menggunakannya, serta merasa fun dalam memanfaatkannya dalam kehidupan keseharian. Dengan demikian, Advan Barca HiFi M6 sangat cocok digunakan bagi kita dalam kehidupan yang semakin modern dan maju.

Jumat, 04 September 2015

Cara Menghafal Al-Qur'an (Asy-Syaikh Dr. Abdul Muhsin Muhammad Al-Qasim, Imam dan khathib di Masjid Nabawi)

Cara Termudah Menghafal Al-Qur`an Al-Karim
Segala pujian hanya milik Allah, shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, kepada keluarganya, dan para sahabat seluruhnya.
Keistimewaan metode ini adalah seseorang akan memperoleh kekuatan dan kemapanan hafalan serta dia akan cepat dalam menghafal sehingga dalam waktu yang singkat dia akan segera mengkhatamkan Al-Quran. Berikut kami akan paparkan metodenya beserta pencontohan dalam menghafal surah Al-Jumuah:
1. Bacalah ayat pertama sebanyak 20 kali.
2. Bacalah ayat kedua sebanyak 20 kali.
3. Bacalah ayat ketiga sebanyak 20 kali.
4. Bacalah ayat keempat sebanyak 20 kali
5. Keempat ayat di atas dari awal hingga akhir digabungkan dan dibaca ulang sebanyak 20 kali.
6. Bacalah ayat kelima sebanyak 20 kali.
7. Bacalah ayat keenam sebanyak 20 kali.
8. Bacalah ayat ketujuh sebanyak 20 kali.
9. Bacalah ayat kedelapan sebanyak 20 kali.
10. Keempat ayat (ayat 5-8) di atas dari awal hingga akhir digabungkan dan dibaca ulang sebanyak 20 kali.
11. Bacalah ayat pertama hingga ayat ke 8 sebanyak 20 kali untuk memantapkan hafalannya.
Demikian seterusnya pada setiap surah hingga selesai menghafal seluruh surah dalam Al-Quran. Jangan sampai kamu menghafal dalam sehari lebih dari seperdelapan juz, karena itu akan menyebabkan hafalanmu bertambah berat sehingga kamu tidak bisa menghafalnya.
JIKA AKU INGIN MENAMBAH HAFALAN PADA HARI BERIKUTNYA, BAGAIMANA CARANYA?
Jika kamu ingin menambah hafalan baru (halaman selanjutnya) pada hari berikutnya, maka sebelum kamu menambah dengan hafalan baru dengan metode yang aku sebutkan di atas, maka anda harus membaca hafalan lama (halaman sebelumnya) dari ayat pertama hingga ayat terakhir (muraja’ah) sebanyak 20 kali agar hafalan ayat-ayat sebelumnya tetap kokoh dan kuat dalam ingatanmu. Kemudian setelah mengulangi (muraja’ah) maka baru kamu bisa memulai hafalan baru dengan metode yang aku sebutkan di atas.
BAGAIMANA CARANYA AKU MENGGABUNGKAN ANTARA MENGULANG (MURAJA’AH) DENGAN MENAMBAH HAFALAN BARU?
Jangan sekali-kali kamu menambah hafalan Al-Qur`an tanpa mengulang hafalan yang sudah ada sebelumya. Hal itu karena jika kamu hanya terus-menerus melanjutkan menghafal Al-Qur’an hingga khatam tapi tanpa mengulanginya terlebih dahulu, lantas setelah khatam kamu baru mau mengulanginya dari awal, maka secara tidak disadari kamu telah banyak kehilangan hafalan yang pernah dihafal. Oleh karena itu metode yang paling tepat dalam menghafal adalah dengan menggabungkan antara murajaah (mengulang) dan menambah hafalan baru. Bagilah isi Al-Qur`an menjadi tiga bagian,yang mana satu bagian berisi 10 juz. Jika dalam sehari kamu telah menghafal satu halaman maka ulangilah dalam sehari empat halaman yang telah dihafal sebelumnya hingga kamu menyelesaikan 10 juz. Jika kamu telah berhasil menyelesaikan 10 juz maka berhentilah menghafal selama satu bulan penuh dan isi dengan mengulang apa yang telah dihafal, dengan cara setiap hari kamu mengulangi (meraja’ah) sebanyak 8 halaman.
Setelah selesai satu bulan kamu mengulangi hafalan, sekarang mulailah kembali dengan menghafal hafalan baru sebanyak satu atau dua lembar tergantung kemampuan, sambil kamu mengulangi setiap harinya 8 halaman hingga kamu bisa menyelesaikan hafalan 20 juz. Jika kamu telah menghafal 20 juz maka berhentilah menghafal selama 2 bulan untuk mengulangi hafalan 20 juz, dimana setiap hari kamu harus mengulang (meraja’ah) sebanyak 8 halaman. Jika sudah mengulang selama dua bulan, maka mulailah kembali dengan menghafal hafalan baru sebanyak satu atau dua lembar tergantung kemampuan, sambil kamu mengulangi setiap harinya 8 halaman hingga kamu bisa menyelesaikan seluruh Al-Qur’an.
Jika anda telah selesai menghafal semua isi Al-Qur`an, maka ulangilah 10 juz pertama secara tersendiri selama satu bulan, dimana setiap harinya kamu mengulang setengah juz. Kemudian pindahlah ke 10 juz berikutnya, juga diulang setengah juz ditambah 8 halaman dari sepuluh juz pertama setiap harinya. Kemudian pindahlah untuk mengulang 10 juz terakhir dari Al-Qur`an selama sebulan, dimana setiap harinya mengulang setengah juz ditambah 8 halaman dari 10 juz pertama dan 8 halaman dari 10 juz kedua.
BAGAIMANA CARA MERAJA’AH AL-QURAN (30 JUZ) SETELAH AKU MENYELESAIKAN METODE MURAJA’AH DI ATAS?
Mulailah mengulangi Al-Qur’an secara keseluruhan dengan cara setiap harinya mengulang 2 juz, dengan mengulanginya 3 kali dalam sehari. Dengan demikian maka kamu akan bisa mengkhatamkan Al-Qur’an sekali setiap dua minggu.
Dengan metode seperti ini maka dalam jangka satu tahun (insya Allah) kamu telah mutqin (kokoh) dalam menghafal Al-Qur’an, dan lakukanlah cara ini selama satu tahun penuh.
APA YANG AKU LAKUKAN SETELAH MENGHAFAL AL-QUR’AN SELAMA SATU TAHUN?
Setelah menguasai hafalan dan mengulangInya dengan itqan (mantap) selama satu tahun, hendaknya bacaan Al-Qur’an yang kamu baca setiap hari hingga akhir hayatmu adalah bacaan yang dilakukan oleh Nabi -shallallahu alaihi wasallam- semasa hidup beliau. Beliau membagi isi Al-Qur`an menjadi tujuh bagian (dimana setiap harinya beliau membaca satu bagian tersebut), sehingga beliau mengkhatamkan Al-Qur’an sekali dalam sepekan.
Aus bin Huzaifah -rahimahullah- berkata: Aku bertanya kepada para sahabat Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam-, “Bagaimana caranya kalian membagi Al-Qur`an untuk dibaca setiap hari?” Mereka menjawab:
نُحَزِّبُهُ ثَلَاثَ سُوَرٍ وَخَمْسَ سُوَرٍ وَسَبْعَ سُوَرٍ وَتِسْعَ سُوَرٍ وَإِحْدَى عَشْرَةَ سُورَةً وَثَلَاثَ عَشْرَةَ سُورَةً وَحِزْبَ الْمُفَصَّلِ مِنْ قَافْ حَتَّى يُخْتَمَ
“Kami membaginya menjadi (tujuh bagian yakni): Tiga surat, lima surat, tujuh surat, sembilan surat, sebelas surat, tiga belas surat, dan hizb al-mufashshal yaitu dari surat Qaf sampai akhir (mushaf).” (HR. Ahmad no. 15578).
Maksudnya:
-Hari pertama: Mereka membaca surat “al-fatihah” hingga akhir surat “an-nisa`”.
-Hari kedua: Dari surat “al-maidah” hingga akhir surat “at-taubah”.
-Hari ketiga: Dari surat “Yunus” hingga akhir surat “an-nahl”.
-Hari keempat: Dari surat “al-isra” hingga akhir surat “al-furqan”.
-Hari kelima: Dari surat “asy-syu’ara” hingga akhir surat “Yasin”.
-Hari keenam: Dari surat “ash-shaffat” hingga akhir surat “al-hujurat”.
-Hari ketujuh: Dari surat “qaaf” hingga akhir surat “an-nas”.
Para ulama menyingkat bacaan Al-Qur`an Nabi -shallallahu alaihi wasallam- ini menjadi kata: ”فَمِي بِشَوْقٍ“. Setiap huruf yang tersebut menjadi simbol dari awal surat yang dibaca oleh Nabi -shallallahu alaihi wasallam- pada setiap harinya. Maka:
- Huruf “fa`” adalah simbol dari surat “al-fatihah”. Maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari pertama dimulai dari surah al-fatihah.
- Huruf “mim” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari kedua dimulai dari surah al-maidah.
- Huruf “ya`” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari ketiga dimulai dari surah Yunus.
- Huruf ”ba`” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari keempat dimulai dari surah Bani Israil yang juga dinamakan surah al-isra`.
- Huruf “syin” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari kelima dimulai dari surah asy-syu’ara`.
- Huruf “waw” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari keenam dimulai dari surah wash shaffat.
- Huruf “qaaf” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari ketujuh dimulai dari surah qaf hingga akhir muashaf yaitu surah an-nas.
Adapun pembagian hizib yang ada pada Al-Qur an sekarang, maka itu tidak lain adalah buatan Hajjaj bin Yusuf.
BAGAIMANA CARA MEMBEDAKAN ANTARA BACAAN YANG MUTASYABIH (AYAT YANG MIRIP) DALAM AL-QUR’AN?
Cara terbaik untuk membedakan antara dua ayat yang kelihatannya menurut kamu hampir sama (mutasyabih), adalah dengan cara membuka mushaf dan carilah kedua ayat tersebut. Lalu carilah perbedaan antara kedua ayat tersebut, cermatilah perbedaan tersebut, kemudian buatlah tanda/catatan (di dalam hatimu) yang bisa kamu jadikan sebagai tanda untuk membedakan antara keduanya. Kemudian, ketika kamu melakukan murajaah hafalan, maka perhatikanlah perbedaan tersebut secara berulang-ulang sampai kamu mutqin dalam mengingat perbedaan antara keduanya.
BEBERAPA KAIDAH DAN KETENTUAN DALAM MENGHAFAL AL-QUR`AN:
1- Kamu harus menghafal melalui bantuan seorang guru yang bisa membenarkan bacaanmu jika salah.
2- Hafalkanlah 2 halaman setiap hari: 1 halaman setelah subuh dan 1 halaman setelah ashar atau maghrib. Dengan metode seperti ini (insya Allah) kamu akan bisa menghafal Al-Qur`an secara mutqin dalam kurun waktu satu tahun. Tetapi jika kamu memperbanyak kapasitas hafalan setiap harinya maka kemampuan menghafalmu akan melemah.
3- Menghafallah mulai dari surat an-nas hingga surat al-baqarah karena hal itu lebih mudah. Tapi setelah kamu menghafal Al-Qur`an maka urutan meraja’ahmu dimulai dari Al-Baqarah sampai An-Nas.
4- Dalam menghafal hendaknya menggunakan satu mushaf saja (baik dalam cetakan maupun bentuknya), karena hal itu sangat membantu dalam menguatkan hafalan dan agar lebih cepat mengingat letak-letak ayatnya, ayat apa yang ada di akhir halaman ini dan ayat apa yang ada di awal halaman sebelahnya.
5- Setiap orang yang menghafal Al-Qur’an pada 2 tahun pertama biasanya apa yang telah dia hafal masih mudah hilang, dan masa ini disebut fase at-tajmi’ (pengumpulan hafalan). Karenanya janganlah kamu bersedih karena ada sebagian hafalanmu yang kamu lupa atau kamu banyak keliru dalam hafalan. Ini adalah fase yang sulit sebagai ujian bagimu, dan ini adalah fase rentan yang bisa menjadi pintu masuknya setan untuk menghentikan kamu dari menghafal Al-Qur`an. Tolaklah was-was tersebut dari dalam hatimu dan teruslah menghafal, karena dia (menghafal Al-Qur`an) merupakan perbendaharaan harta yang tidak diberikan kepada sembarang orang.
[Oleh: Asy-Syaikh Dr. Abdul Muhsin Muhammad Al-Qasim, Imam dan khathib di Masjid Nabawi]

About

Powered By Blogger

Cari Blog Ini

About

Harapan : Masa Depan yang Cerah